Wednesday, 30 March 2016

tentang keputusan untuk menikah

0

bagi wanita, keputusan untuk menikah itu bukan hanya sekedar cinta,
tetapi keyakinan...


apakah pria yang dipilihnya bisa menjadi imam yang baik, dalam urusan akhirat ataupun duniawi
apakah pria yang dipilihnya bisa menjadi tempatnya bersandar ketika air mata sudah tak lagi dapat membendung
apakah pria yang dipilihnya dapat menjamin masa depannya nanti menjadi lebih baik
apakah pria yang dipilihnya pantas untuk menjadi panutan seumur hidupnya
apakah pria yang dipilihnya dapat menerimanya jika fisik sudah tak sempurna karena telah melalui sakitnya melahirkan, wajah yang sudah mulai berkerut karena beban pikiran yang tak hentinya datang, perhatian yang tidak sepenuh dahulu karena harus terbagi-bagi dengan buah hati..


karena ketika wanita memutuskan untuk menikah, ia rela menyerahkan sisa hidupnya dan masa depannya untuk pria yang harus dia patuhi seumur hidupnya. 
dan karena itu semua, tugas pria adalah meyakinkan wanitanya bahwa ia bisa menjadi imam yang baik. 
karena ketika pria meminta wanita untuk menjadi teman hidupnya, maka pria tersebut seharusnya menyadari bahwa keseluruhan wanita tersebut adalah tanggung jawabnya, bukan lagi orangtuanya


jadi,untuk para wanita diluar sana. yakinkan diri sendiri bahwa pria yang kamu pilih adalah pria yang kamu yakini akan membawakan hidup yang lebih baik, bukan hanya sekedar karena cinta. bukan berarti wanita harus memilih pria yang sudah mapan secara finansial, tetapi pria yang kamu yakini bisa mengajakmu berkembang untuk menjadi wanita yang lebih baik.

0 comments:

Post a Comment